PERAN DAN FUNGSI PERAWAT
Posted by joe pada 09/09/2009
A. Peran Perawat
Menurut konsorsium ilmu kesehatan tahun 1989 peran perawat terdiri dari :
1. Sebagai pemberi asuhan keperawatan
Peran ini dapat dilakukan perawat dengan memperhatikan keadaan kebutuhan dasar manusia yang dibutuhkan melalui pemberian pelayanan keperawatan. Pemberian asuhan keperawatan ini dilakukan dari yang sederhana sampai dengan kompleks.
2. Sebagai advokat klien
Peran ini dilakukan perawat dalam membantu klien & kelg dalam menginterpretasikan berbagai informasi dari pemberi pelayanan khususnya dalam pengambilan persetujuan atas tindakan keperawatan. Perawat juga berperan dalam mempertahankan & melindungi hak-hak pasien meliputi :
– Hak atas pelayanan sebaik-baiknya
– Hak atas informasi tentang penyakitnya
– Hak atas privacy
– Hak untuk menentukan nasibnya sendiri
– Hak menerima ganti rugi akibat kelalaian.
3. Sebagai educator
Peran ini dilakukan dengan membantu klien dalam meningkatkan tingkat pengetahuan kesehatan, gejala penyakit bahkan tindakan yang diberikan sehingga terjadi perubahan perilaku dari klien setelah dilakukan pendidikan kesehatan.
4. Sebagai koordinator
Peran ini dilaksanakan dengan mengarahkan, merencanakan serta mengorganisasi pelayanan kesehatan dari tim kesehatan sehingga pemberi pelayanan kesehatan dapat terarah serta sesuai dengan kebutuhan klien.
5. Sebagai kolaborator
Peran ini dilakukan karena perawat bekerja melalui tim kesehatan yang terdiri dari dokter, fisioterapi, ahli gizi dll dengan berupaya mengidentifikasi pelayanan keperawatan yang diperlukan.
6. Sebagai konsultan
Perawat berperan sebagai tempat konsultasi dengan mengadakan perencanaan, kerjasama, perubahan yang sistematis & terarah sesuai dengan metode pemberian pelayanan keperawatan
7. Sebagai pembaharu
Perawat mengadakan perencanaan, kerjasama, perubahan yang sistematis & terarah sesuai dengan metode pemberian pelayanan keperawatan
B. Fungsi Perawat
1. Fungsi Independen
Merupakan fungsi mandiri & tidak tergantung pada orang lain, dimana perawat dalam melaksanakan tugasnya dilakukan secara sendiri dengan keputusan sendiri dalam melakukan tindakan untuk memenuhi KDM.
2. Fungsi Dependen
Merupakan fungsi perawat dalam melaksanakan kegiatannya atas pesan atau instruksi dari perawat lain sebagai tindakan pelimpahan tugas yang diberikan. Biasanya dilakukan oleh perawat spesialis kepada perawat umum, atau dari perawat primer ke perawat pelaksana.
3. Fungsi Interdependen
Fungsi ini dilakukan dalam kelompok tim yang bersifat saling ketergantungan diantara tim satu dengan yang lainnya. Fungsi ini dapat terjadi apabila bentuk pelayanan membutuhkan kerjasama tim dalam pemebrian pelayanan. Keadaan ini tidak dapat diatasi dengan tim perawat saja melainkan juga dari dokter ataupun lainnya.
Keperawatan adalah bentuk pelayanan profesional yang merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan didasarkan pada ilmu dan kiat keperawatan, berbentuk pelayanan bio-psiko – sosial dan spiritual yang komprehensif, ditujukan kepada individu, kelompok dan masyarakat baik sehat maupun sakit yang mencakup seluruh daur kehidupan manusia.
Keperawatan merupakan ilmu terapan yang menggunakan keterampilan intelektual, keterampilan teknikal dan keterampilan interpersonal serta menggunakan proses keperawatan dalam membantu klien untuk mencapai tingkat kesehatan optimal.
Kiat keperawatan (nursing arts) lebih difokuskan pada kemampuan perawat untuk memberikan asuhan keperawatan secara komprehensif dengan sentuhan seni dalam arti menggunakan kiat – kiat tertentu dalam upaya memberikan kenyaman dan kepuasan pada klien. Kiat – kiat itu adalah :
1. Caring , menurut Watson (1979) ada sepuluh faktor dalam unsur – unsur karatif yaitu : nilai – nilai humanistic – altruistik, menanamkan semangat dan harapan, menumbuhkan kepekaan terhadap diri dan orang lain, mengembangkan ikap saling tolong menolong, mendorong dan menerima pengalaman ataupun perasaan baik atau buruk, mampu memecahkan masalah dan mandiri dalam pengambilan keputusan, prinsip belajar – mengajar, mendorong melindungi dan memperbaiki kondisi baik fisik, mental , sosiokultural dan spiritual, memenuhi kebutuhan dasr manusia, dan tanggap dalam menghadapi setiap perubahan yang terjadi.
2. Sharing artinya perawat senantiasa berbagi pengalaman dan ilmu atau berdiskusi dengan kliennya.
3. Laughing, artinya senyum menjadi modal utama bagi seorang perawat untuk meningkatkan rasa nyaman klien.
4. Crying artinya perawat dapat menerima respon emosional diri dan kliennya.
5. Touching artinya sentuhan yang bersifat fisik maupun psikologis merupakan komunikasi simpatis yang memiliki makna (Barbara, 1994)
6. Helping artinya perawat siap membantu dengan asuhan keperawatannya
7. Believing in others artinya perawat meyakini bahwa orang lain memiliki hasrat dan kemampuan untuk selalu meningkatkan derajat kesehatannya.
8. Learning artinya perawat selalu belajar dan mengembangkan diri dan keterampilannya.
9. Respecting artinya memperlihatkan rasa hormat dan penghargaan terhadap orang lain dengan menjaga kerahasiaan klien kepada yang tidak berhak mengetahuinya.
10. Listening artinya mau mendengar keluhan kliennya
11. Feeling artinya perawat dapat menerima, merasakan, dan memahami perasaan duka , senang, frustasi dan rasa puas klien.
13. Accepting artinya perawat harus dapat menerima dirinya sendiri sebelum menerima orang lain
Sebagai suatu profesi , keperawatan memiliki unsur – unsur penting yang bertujuan mengarahkan kegiatan keperawatan yang dilakukan yaitu respon manusia sebagai fokus telaahan, kebutuhan dasar manusia sebagai lingkup garapan keperawatan dan kurang perawatan diri merupakan basis intervensi keperawatan baik akibat tuntutan akan kemandirian atau kurangnya kemampuan.
Keperawatan juga merupakan serangkaian kegiatan yang bersifat terapeutik atau kegiatan praktik keperawatan yang memiliki efek penyembuhan terhadap kesehatan (Susan, 1994 : 80).
Sewa Projector Murah said
YANG PENTING NAMANYA PERWAT MNGERJAKAN TUGAS YANG SESUAI DENGAN PEKERJAANYA
ukhy said
yang terpenting adalah ketika mereka menyadari akan penting sebuah kesehatan.
anton said
maju terus perawat indonesia,bersatu majukan indonesia sehat melalui nursing home care he.he.he………….
joe said
Selalu…..tetap semangat”
Usman Ahsana Amala said
siap mas bro….
risa said
go nursing!!!!
joe said
OK…go..go..go, Tetap semangat ya
erick andika said
selalu mendukung perawat dimanapun berada,,,,,,
Salwa said
Apa boleh perawat mberi nutrisi herbal pd pasienx?apakah tndakan itu tmasuk malpraktek tugas perawat?
joe said
@salwa : pemberian obat herbal bukan termasuk tindakan mal praktek..tindakan malpraktek tu ketika seorang perawat memberikan obat medis/resep..justru sekarang yg di kembangkan di dunia barat adalah pemberian obat herbal (konsep Back the Nature)
raditya said
Pemberian tindakan apapun harus melihat kemampuan kita, apakah kita sudah benar2 kompeten untuk melakukannya dan juga harus melihat peran dan fungsi kita sebagai perawat sesuai undang2 yang ada di Indonesia. Tk
UNDERGROUND HACKING MUSLIM said
perawat sekarang mata duitan soalnya di rumah sakit di daerahku pasien orang-orangyang tidak mampu secara finansial selalu di abaikan, tapi yang kaya di urus sedemkian rupa agar terlihat bagus pelayanannya. FUCK YOU PERAWAT, bayi bude saya meninggal gara-gara di tangani oleh perawat yang lagi PKLan
joe said
Trimakasih masukanya……sy yakin tdk semua perawat seperti itu,tdk adil kalau menggeneralisasi semua perawat seperti itu. Terhadap adek-adek calon perawat sy selalu berkata hendaknya nanti setelah lulus mampu bersikap profesional baik kognitif,skill dan psikomotor serta memahami kiat dan ilmu keperawatan
amelia magdalena kawengian said
selidiki dulu bayi budemu itu sakit apa,jangan asal maki dong…satu saat nanti kamu ato keluarga mu sakit toh yang ngerawat perawat juga..kecuali kedukun sih ngak akan ketemu perawat..
dede said
saya setuju dengan mas joe… tidak baik juga memvonis perawat seperti itu… kasihan perawat-perawat yang melayani dengan sepenuh hati… barangkali hanya pihak-pihak tertentu saja yang seperti itu
kenzha putri said
saya setuju dengan pendapat Joe dan Dede,,,, tidak semua perawat seperti itu,,,,,,, buktinya saya sudah 4 tahun menjalani provesi sebagai seorang perawat dan puji TUHAN saya tidak pernah menyusahkan klien saya dan bahkan bahkan mereka senang dengan pelayanan yang saya berikan.
Dan sekedar saran untuk UNDERGROUND HACKING MUSLIM jika anda tidak menerima atau merasa tidak senang dengan cara kerja petugas kesehatan/perawat yang ada di RS tempat tinggal anda,segera laporkan kepada pihak yang berwajib dan jangan mencac yang tidak-tidak tentang perawat.
Fungsi perawat « ekawatialon said
[…] PERAN DAN FUNGSI PERAWAT #gallery-1 { margin: auto; } #gallery-1 .gallery-item { float: left; margin-top: 10px; text-align: center; width: 33%; } #gallery-1 img { border: 2px solid #cfcfcf; } #gallery-1 .gallery-caption { margin-left: 0; } […]
iwansulistio said
salam kenal Ners..
Yohanes Saputra said
Maju terus nursing, ,,,,, jayalah kesehatan masyarakat……..
Usman Ahsana Amala said
bagaimana caranya mengatasi pasien HIV AIDS dengan konsep orem?trimakasih
sayed said
apakah seorang perawat harus mengetahui dan mengerti tentang pembacaan hasil lab,,??
usmancs said
apakah kesulitan yang dihadapi seorang perawat?? soalx aq mw daftar jadi perawat.. tolong penjelasanx yg sdang berprofesi perawat
tq..
berlin said
tingkatkan fungsi dan peran perawat
yohana said
Makasih artikelnya, saya sangat membutuhkannya untuk merefresh ilmu keperawatan saya, terlalu rumit mencari kembali buku2 waktu kuliah, dan artikel ini mempermudah saya..
hansar said
pekerjaan perawat itu sangat mulia karna bisa menolong banyak nyawa
hansar said
perawat itu bagaikan tuhan ke dua bagi kita semua